Desa Tinggarsari

Menindaklanjuti Surat Edaran Bupati Buleleng Nomor 140/226/SE/DPMD/2020 tentang Penyediaan Tempat Isolasi Khusus Bagi Warga Masyarakat Desa yang Baru Datang dari Luar Negeri atau Daerah Transmisi Lokal di Indonesia, Pemerintah Desa Tinggarsari melalui Tim Posko Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) Terpadu Desa Tinggarsari bergerak cepat dengan menyediakan tempat isolasi untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Untuk tempat atau lokasi yang digunakan sebagai tempat isolasi yaitu di Sekolah Dasar Negeri 3 Tinggarsari sebagai tempat isolasi khusus bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang akan pulang ke Desa Tinggarsari, sekolah ini berada di Banjar Dinas Sudamukti.

Dipantau Rabu (15/04) siang, tim yang dipimpin langsung oleh Perbekel Tinggarsari Ketut Samiasa, nampak mempersiapkan tempat isolasi khusus ini dengan baik. Dengan semangat gotong royong dalam upaya penanggulangan Covid-19 di Desa Tinggarsari, tempat isolasi khusus ini disiapkan dengan memperhatikan kelayakan bagi para PMI yang nantinya diisolasi ditempat tersebut.

Selama masa isolasi rga masyarakat yang diisolasi akan disediakan logistik yang cukup oleh Desa. Serta pelaksanaan isolasi nantinya akan dilakukan pengawasan oleh Tim Posko Penanganan Covid-19 Terpadu Desa Tinggarsari dibantu dengan Bidan Desa, Puskesmas, Bhabinkamtibmas dan Babinsa.

Sebelumnya, Tim Posko Penanganan Covid-19 Terpadu Desa Tinggarsari melalui Kelian Banjar Dinas (KBDK Masing-masing telah mendata jumlah Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Desa Tinggarsari yng sampai saat ini masih berada di luar negeri dan tercatat sebanyak 29 orang PMI dari Desa Tinggarsari dengan rincian 14 orang dari Banjar Dinas Kangina, 11 orang dari Banjar Dinas Kauhan, 1 orang dari Banjar Dinas SudamuktiSuda 3 orang dari Banjar Dinas Kapas Jawa yang bekerja di beberapa negara dan berpotensi pulang ke Desa Tinggarsari dalam waktu yang dekat.